BLUE GREY RED

      

PDFPrintE-mail

Galaksi

Galaksi adalah kumpulan dari planet, bintang, gas, debu, nebula, dan benda langit lainnya. Benda-benda ini membentuk “pulau-pulau” di dalam ruang jagat raya. Ruang antargalaksi mengandung zat yang terdiri atas proton, elektron, dan ion. Zat-zat ini bergerak simpang siur dalam jagat raya.

Diperkirakan bahwa jarak antargalaksi rata-rata lebih dari satu juta tahun cahaya. Keberadaan galaksi dapat dideteksi dengan teleskop. Salah satu contoh galaksi adalah Galaksi Jalan Susu (Milky Way) atau Bimasakti.

Galaksi dapat diklasifikasikan berdasarkan bentuk, ukuran, dan warnanya. Ada empat jenis galaksi berdasarkan bentuknya, yaitu sebagai berikut.

  • Bentuk spiral, Galaksi berbentuk spiral adalah galaksi yang berbentuk spiral dan mempunyai roda-roda Catherina. Galaksi ini memiliki struktur atau lengan berbentuk spiral yang berisi sistem bintang. Sekitar 50% galaksi di jagat raya berbentuk spiral. Contoh galaksi spiral, yaitu galaksi Bimasakti, tempat tata surya berada. Galaksi Bimasakti memiliki diameter sekitar 100.000 tahun cahaya.
  • Bentuk spiral berbatang, Galaksi spiral berbatang memiliki lengan yang keluar dari bagian ujung suatu pusat. Tonjolan galaksi ini sebenarnya memanjang dan berisi miliaran bintang. Sekitar 30% galaksi di jagat raya berbentuk spiral berbatang.
  • Bentuk elips, Galaksi berbentuk elips memiliki berbagai varian seperti bentuk bola basket raksasa, bola rugbi, dan telur burung unta. Sekitar 17% galaksi di jagat raya berbentuk elips.
  • Bentuk tidak beraturan, Galaksi ini memiliki bentuk yang khusus dan banyak mengandung materi antarbintang yang terdiri atas gas dan debu. Anggota galaksi ini terdiri atas bintang-bintang tua dan muda. Contohnya, Awan Magellan Besar dan Awan Magellan kecil.


Sumber: ESPS Geografi untuk SMA/MA Kelas X

Penulis: Yasinto Sindhu P.

Most Read Articles

emir